nusakini.com - Everton telah mengonfirmasi penunjukkan Frank Lampard sebagai manajer baru mereka, dengan mantan bos Chelsea itu menandatangani kontrak dua setengah tahun untuk menjabat di Goodison Park.

Mantan gelandang Inggris, yang dipecat oleh The Blues setelah satu setengah musim pada Januari 2021, tiba di Merseyside untuk menggantikan Rafael Benitez dengan klub terperosok di papan bawah klasemen Liga Primer Inggris musim ini.

Lampard muncul sebagai kandidat utama manajer baru The Toffees, mengungguli bos interim, Duncan Ferguson dan mantan pelatih Porto, Vitor Pereira, dan sekarang menghadapi tantangan untuk menjaga agar Everton tidak terdegradasi untuk pertama kalinya dalam 68 tahun dari kasta tertinggi.

Lampard mengatakan kepada laman resmi klub soal penunjukkannya: "Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk mewakili dan mengelola klub dengan tradisi sebesar Everton. Saya sangat tak sabar untuk memulai. Setelah berbicara dengan pemilik, ketua dan dewan klub, saya sangat merasakan semangat dan ambisi mereka. Saya berharap mereka merasakan ambisi saya dan betapa kerasnya saya ingin bekerja untuk menyatukannya."

"Anda dapat merasakan gairah yang dimiliki penggemar Everton untuk klub. Itu akan menjadi sangat penting. Sebagai sebuah tim – tingkat kompetitif yang ada di Liga Primer dan posisi kami di klasemen – kami tentu membutuhkan itu. Ini adalah hal dua arah. Saya pikir Everton adalah klub yang unik karena Anda benar-benar dapat memahami apa yang ingin dilihat oleh para penggemar. Hal pertama yang mereka inginkan adalah perjuangan dan keinginan dan itu harus selalu menjadi dasar kami."

"Pesan pertama saya kepada para pemain adalah bahwa kita harus melakukan ini bersama-sama. Kami akan mencoba melakukan pekerjaan kami dan saya tahu para penggemar akan ada di sana mendukung kami."

Dalam peran yang akan menjadi jabatan manajerial ketiganya dalam empat tahun, pelatih berusia 43 tahun itu akan ditugaskan untuk bisa mengangkat posisi Everton dari papan bawah.

Setelah menyaksikan penerusnya di Chelsea, Thomas Tuchel mengangkat tim dari papan tengah menjadi juara Liga Champions, Lampard berharap bisa melakukan perubahan serupa setelah era Benitez yang berjalan buruk di Goodison Park.

Everton saat ini hanya berjarak empat poin dari zona degradasi dan memiliki jumlah pertandingan yang lebih sedikit dari Newcastle United yang berada di posisi ke-18.

Mereka akan kembali beraksi pada Sabtu (5/2) ketika menghadapi Brentford di putaran keempat Piala FA, yang disusul dengan laga tandang Liga Primer ke markas Newcastle pada 8 Februari. (gi/om)